Akreditasi Prodi D4

LAPORAN EVALUASI DIRI (LED) D4

C.1 Visi, Misi, Tujuan dan Strategi

1.1 Latar Belakang

Visi, Misi, Tujuan dan Strategi (VMTS) FT yang telah dirumuskan merupakan turunan dari penjabaran VMTS UNM. VMTS FT ditetapkan dengan tujuan agar menjadi pedoman bagi FT dalam melaksanakan tugas untuk mengembangkan fakultas agar tetap sesuai dengan visi dan misi universitas. Oleh karena itu, untuk mengetahui ketercapaian program kerja fakultas dalam melaksanakan tugas tri dharma perguruan tinggi, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan diantaranya faktor rasional pencapaian tujuan, kemampuan sumber daya manusia, pembiayaan, dukungan sarana dan prasarana.
Setiap jurusan/prodi merumuskan VMTS yang merupakan penjabaran dari VMTS fakultas. Visi, misi, tujuan dan strategi prodi dijadikan pedoman dalam mengambil kebijakan, menentukan prioritas program kerja dan menjadi acuan dalam mengevaluasi dan pengembangan prodi. Rasionalitas penetapan VMTS FT-UNM berdasarkan hasil kajian dari segi faktor eksternal dengan mengkaji masukan dari stakeholder dalam hal ini Industri Dunia Usaha/Kerja (IDUKA), pihak sekolah dan masyarakat terkait arah kompetensi yang akan dikembangkan oleh FT-UNM. Sedangkan faktor internal dilakukan dengan melakukan pengkajian potensi dan daya dukung sumber daya yang dapat dioptimalkan dalam pencapaian VMTS yang telah ditetapkan.
Berdasarkan VMTS Fakultas, setiap jurusan/prodi di lingkungan FT juga menyusun VMTS Jurusan/Prodi yang merupakan penjabaran dari VMTS fakultas. Visi misi tujuan, dan strategi program studi dijadikan pedoman dalam mengambil kebijakan, menentukan prioritas program kerja dan menjadi acuan dalam mengevaluasi dan mengembangakan program studi kedepan.
Rasionalisasi penetapan VMTS FT berdasarkan hasil kajian dari segi faktor eksternal dan faktor internal pada fakultas teknik. Pertimbangan dari faktor eksternal dengan mengkaji masukan/saran dari stakesholder (pemangku kepentingan) dalam hal ini IDUKA, Pihak Sekolah dan masyarakat terkait arah kompetensi yang akan dikembangkan oleh fakultas. Sedangkan faktor internal dilakukan dengan mengkaji potensi-potensi dan daya dukung sumberdaya yang dapat dioptimalkan dalam pencapaian VMTS yang telah ditetapkan.
Sosialisasi VMTS FT-UNM kepada semua sivitas akademika dan tenaga kependidikan dilakukan melalui perkuliahan, penerimaan mahasiswa baru, seminar ilmiah, rapat, pemasangan pamflet, dan banner pada tempat-tempat yang strategis di lingkungan kampus. Selain itu, dilakukan juga sosialisasi melalui website FT yakni https://www.ft.unm.ac.id melalui upaya tersebut, sivitas akademika (dosen dan mahasiswa) serta tenaga kependidikan dapat memahami VMTS program studi secara komprehensif.

1.2 Kebijakan

Kebijakan-kebijakan yang menjadi dasar penetapan VMTS FT-UNM adalah sebagai berikut.


1) Undang-undang RI No. 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional
2) Undang-undang RI No. 12 tahun 2012 tentang pendidikan tinggi
3) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan.
4) Peraturan Presiden Nomor 8 tahun 2012 tentang KKNI.
5) Permenristekdikti Nomor 7 tahun 2018 tentang statuta UNM
6) Permenristekdikti Nomor 15 tahun 2019 tentang OTK UNM.

1.3 Strategi Pencapaian VTMS

Mekanisme penetapan VMTS FT-UNM dilakukan dengan tahapan sebagai berikut:

1) Membentuk tim kerja terdiri atas unsur pimpinan fakultas, unsur pimpinan jurusan/prodi, UPM, unsur perwakilan dosen, perwakilan mahasiswa, dan tenaga kependidikan dalam lingkup FT-UNM
2) Tugas tim kerja adalah mengumpulkan, menelaah dokumen dan melakukan kegiatan Focus Group Discussion (FGD).
3) Tim kerja menyusun rancangan konsep VMTS melalui kegiatan workshop dengan melibatkan berbagai pihak, baik stakeholders eksternal (unsur pemerintah terkait, asosiasi profesi, pakar, mitra, alumni, maupun pengguna lulusan). Hasil dan saran dari stakeholders menjadi pertimbangan utama dalam perumusan rancangan konsep VMTS.
4) Hasil rumusan konsep VMTS diajukan oleh tim kerja dalam rapat senat fakultas untuk mendapatkan masukan terhadap isi VMTS;
Hasil revisi rancangan konsep VMTS yang telah diajukan selanjutnya disahkan dengan surat keputusan dekan setelah mendapat persetujuan senat fakultas.
 Strategi Pencapaian Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran
Strategi FT-UNM dalam pencapaian visi, misi, dan tujuan yaitu :
1) Strategi pencapaian untuk meningkatkan kualitas input (calon mahasiswa baru):
a) Menetapkan daya tampung setiap program studi, dengan mempertimbangkan kemampuan masing-masing prodi dan rasio jumlah dosen dan Mahasiswa.
b) Melakukan seleksi penerimaan mahasiswa baru menggunakan tes secara tertulis, tes keterampilan dan tes wawancara, berdasarkan SOP yang telah ditetapkan.
c) Meningkatkan jumlah peminat calon mahasiswa yang mendaftar untuk meningkatkan kualitas MABA.
d) Mengoptimalkan penyebarluasan informasi calon MABA yang mendaftar.
2) Strategi pencapaian untuk menjamin keberpihakan terhadap masyarakat kurang mampu untuk memperoleh akses pendidikan bermutu pada semua program studi;
a) Meningkatkan kuota daya tampung masyarakat kurang mampu yang berprestasi melalui (Beasiswa Bidik Misi, Subsidi silang) sebesar 10% yang tersebar di berbagai Kabupaten/kota di kawasan timur Indonesia
b) Memberikan proporsi beasiswa berprestasi bagi mahasiswa yang berprestasi secara akademik, dan mahasiswa kurang mampu mulai semester 3 (tiga) sesuai kuota yang tersedia di FT-UNM
c) Mengoptimalkan penyebarluasan informasi calon MABA kurang mampu yang mendaftar.
3) Strategi pencapaian untuk meningkatkan kualitas proses pembelajaran dengan mengacu pada Standar Nasional Pendidikan dan Standar Pelayanan Minimal (SPM) melalui penerapan E-Learning yang mengintegrasikan pendidikan karakter dalam aspek kecerdasan intelektual, spiritual, sosial, dan kinestetik.
a) Menerapkan kurikulum berbasis KKNI yang mengacu pada kebutuhan dan masukan dari industri/dunia kerja (IDUKA), dan stakeholders.
b) Menyelenggarakan pendidikan sesuai Standar Nasional Pendidikan yang mengintegrasikan pendidikan karakter dalam pemenuhan kecerdasan intelektual, spiritual, sosial, dan kinestetika.
c) Menyelenggarakan pendidikan berbasis IT dan penerapan e-Learning untuk mempermudah pengorganisasian, penyampaian, dan mengaktifkan mahasiswa dalam proses pembelajaran.
d) Menyelenggarakan pembelajaran terintegrasi untuk mata kuliah yang sejenis.
e) Melakukan update bahan ajar sesuai perkembangan ipteks, penyajian materi ajar yang menarik, penggunaan media dan strategi belajar yang berpusat pada mahasiswa (student center learning), penerapan Hight Order Thinking Skills (HOTS), pembelajaran abad 21.
4) Strategi pencapaian untuk meningkatkan kualitas tenaga pendidik (dosen) dan kependidikan (teknisi, laboran, pustakawan dan tenaga administrasi) secara profesional guna memenuhi RENSTRA UNM dan Kemendikbud;
a) Memenuhi target rasio dosen dan mahasiswa, yakni 1:20 yang saat ini telah mencapai 1:17
b) Meningkatkan persentase S3 sebanyak 60 persen
c) Meningkatkan persentase dosen yang tidak memiliki sertifikasi pendidik sebesar 90 persen
d) Meningkatkan kemampuan dosen tiap prodi menerapkan e-learning
e) Rekrutmen dosen yang sesuai dengan kebutuhan dan berdasarkan latar belakang pendidikan keahlian yang relevan.
5) Strategi pencapaian untuk pengembangan sarana dan prasarana baik secara kualitas maupun kuantitas untuk mendukung peningkatan kualitas proses pembelajaran secara berkesinambungan.
a) Mengefektifkan penggunaan sarana dan prasarana guna mendukung peningkatan kualitas proses pembelajaran
b) Menambah sarana/prasarana perkuliahan, laboratorium, perpustakaan dan internet yang nyaman dan representatif
c) Meningkatkan jumlah dan kualitas media dan fasilitas pembelajaran yang inovatif
d) Meningkatkan jumlah dan kuallitas sarana pendukung akademik, administrasi dan manajemen yang mengacu pada SPM
e) Meningkatkan kapasitas dan kecepatan jaringan internet.
6) Strategi pencapaian untuk menghasilkan lulusan yang memiliki integritas iman dan kualitas taqwa, kompetensi, keunggulan akademik dan profesional, inovatif, kemandirian, bertanggungjawab, dan berkewirausahaan, guna mengisi kebutuhan SDM bidang pendidian teknologi kejuruan;
a) Lama waktu studi mahasiswa 4,3 tahun.
b) Lama waktu penyelesaian skripsi/tugas akhir 1 (satu) semester.
c) Lama waktu tunggu mendapatkan pekerjaan pertama yang relevan dengan bidang studi rerata 3 (tiga) bulan
d) Rerata IPK kumulatif lulusan 3,3
e) Sebanyak 70 persen bidang pekerjaan lulusan relevan dengan program studi yang ditekuni.
7) Strategi pencapaian untuk menghasilkan penelitian dan karya inovatif dalam bidang teknologi kejuruan, yang dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat;
a) Meningkatkan jumlah penelitian dosen dan mahasiswa minimal 1 (satu) judul/tahun
b) Mengembangkan karya inovatif, model/metode pembelajaran, dan media pembelajaran.
c) Mengembangkan bahan ajar (diktat, buku pegangan untuk satu mata kuliah yang ditulis oleh pakar terkait dan memenuhi kaidah buku teks dan diterbitkan secara resmi oleh penerbit) serta disebarluaskan minimal 1 (satu) buku/prodi/tahun.
d) Mengembangkan bahan ajar (modul, penuntun praktikum/jobsheet) untuk satu mata kuliah yang ditulis oleh pakar terkait dan memenuhi kaidah buku teks dan diterbitkan secara resmi oleh penerbit) serta disebarluaskan minimal 1 (satu) buku/prodi/tahun.
e) Mendorong dosen mendiseminasikan hasil penelitiannya melalui forum ilmiah atau seminar nasional/internasional minimal 1 (satu) orang/semester.
8) Strategi pencapaian untuk membangun dan memperluas jaringan kerjasama kemitraan yang sinergis dengan dunia usaha dan industri (IDUKA), PEMDA, organisasi masyarakat dan organisasi profesi untuk pengembangan FT- UNM
a) Membangun kerjasama antara FT-UNM dengan pemerintah daerah dalam rangka pembangunan pendidikan di daerah, pembangunan wilayah pada umumnya.
b) Membangun kerjasama antara FT- UNM dengan dunia usaha dan industri (IDUKA), lembaga swadaya atau kelompok masyarakat dalam berbagai bidang yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.
c) Membangun kerjasama dengan dinas pendidikan kabupaten/kota dalam rangka pengembangan pendidikan, tenaga pendidik, kepala sekolah dan pengawas, akreditasi sekolah, ujian akhir sekolah, seleksi mahasiswa baru, rekruitmen mahasiswa berprestasi, kompetisi ilmiah kreatif dan sebagainya.
d) Membangun kerjasama antara FT-UNM dengan instansi/lembaga dan dunia industri dan usaha dalam rangka pelaksanaan praktik industri/praktik kerja lapangan.
e) Membangun kerjasama antara FT-UNM dengan dinas pendidikan/SMK dalam rangka peningkatan kualifikasi akademik guru SMK.
9) Strategi pencapaian untuk mengembangkan kebijakan yang kondusif untuk menuju perguruan tinggi berdaya saing global (World Class University/WCU);
a) Meningkatkan jumlah kerjasama pada tingkat internasional
b) Membentuk unit penjamin mutu.
c) Membuat SOP pelaksanaan pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
d) Mendorong dosen mengakses informasi dan mailing untuk proses administrasi, akademik dan manajemen
Catatan: harus diuraikan sumber daya yang dialokasikan untuk mencapai visi yang telah ditetapkan serta mekanisme kontrol ketercapaiannya

1.4 Indikator Kinerja Utama

UNM memiliki target kinerja strategis yang kemudian di turunkan ke tingkat fakultas untuk proses pencapaiannya. Dalam pencapaiannya FT memiliki rencana pengembangan dengan indikator-indikator kinerja sebagai berikut:


Tabel 2.11 Indikator Kinerja Utama VMTS
No Tujuan Strategis Indikator Kinerja Satuan Target Jangka Menengah Target Jangka Panjang
1 Meningkatkan kualitas proses pembelajaran dengan mengacu pada Standar Nasional Pendidikan dan Standar Pelayanan Minimal (SPM)) Persentase Prodi Terakreditasi Unggul (A) % 40 80
2 Meningkatkan kualitas tenaga pendidik (dosen) dan kependidikan (teknisi, laboran, pustakawan dan tenaga administrasi) secara profesional guna memenuhi Renstra UNM dan Kemdikbud Persentase Dosen Berkualifikasi Doktor % 65 80
3 Menghasilkan penelitian dan karya inovatif dalam bidang teknologi kejuruan, yang dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat Jumlah Publikasi Internasional Jumlah 100 250
Jumlah jurnal bereputasi terindeks global jumlah 50 150
Jumlah kekayaan intelektual yang di daftarkan jumlah 50 200
Jumlah produk inovasi jumlah 50 100
Jumlah prototipe industri jumlah 20 80
4 Menghasilkan lulusan yang mandiri dan memiliki integritas iman dan taqwa, kompeten, keunggulan akademik, dan profesional, inovatif , bertanggungjawab dan jiwa kewirausahaan. Persentase lulusan yang bekerja langsung % 50 100
Jumlah mahasiswa yang berwirausaha Orang 500 2000

1.5 Indikator Kinerja Tambahan

Berdasarkan IKU yang telah dijelaskan sebelumnya, indikator kinerja tambahan yang ditargetkan oleh FT dan sudah dituangankan dalam rencana strategis dan rencana operasional FT adalah sebagai berikut: (1) Peningkatan rasio dosen terhadap mahasiswa, (2) Peningkatan persentase dosen bersertifikat pendidik, (3) Meningkatkan jumlah penelitian/pengabdian kolaborasi dengan institusi lain baik di dalam maupun di luar negeri, (4) Meningkatkan keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan penelitian Peningkatan pengabdian masyarakat, (5) Meningkatkan layanan kemahasiswaan (minat, bakat dan kesejahteraan), (6) Meningkatkan sarana dan prasarana pembelajaran, (7) Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sama dengan atau lebih besar dari 3.50, diharapkan minimal 10% dari lulusan dapat mencapai indeks prestasi > 3.50 atau Indeks Prestasi Yudisium (IPY) mahasiswa berada pada kategori Cumlaude, dan (8) Masa studi sama dengan atau lebih kecil dari 4 tahun, diharapkan minimal 10 persen dari lulusan dapat menempuh pendidikan < 4 tahun.


1.6 Evaluasi Capaian VMTS

Dalam upaya mencapai visi, misi dan tata nilai yang telah terjabarkan ke dalam rencana strategis, dan rencana operasional FT, maka dilakukan mekanisme kontrol dengan menyelenggarakan monev. Dalam upaya memantau pelaksanaan pencapaian visi, misi dan tata nilai UNM, maka dibuat mekanisme kontrol pelaksanaan evaluasi. Di bawah koordinasi Dekan, FT melaksanakan evaluasi pelaksanaan visi, misi dan tata nilai melalui rapat kerja yang dihadiri oleh unsur pimpinan fakultas, pimpinan Jurusan/Prodi, SPI, Kepala TU FT, para Kasubag di lingkungan FT.
Dalam rapat kerja, dilakukan evaluasi terhadap rencana kerja tahunan yang sudah terimplementasi, membandingkan sasaran hasil yang diharapkan dengan pencapaian sasaran yang telah dicapai, selanjutnya melakukan tindakan korektif untuk memastikan bahwa kinerja yang ditergetkan sesuai dengan rencana. Ini dilakukan dalam upaya memperbaiki kualitas kinerja FT secara berkesinambungan agar pencapaian visi, misi, dan tata nilai tetap terjaga sebagaimana mestinya. Pelaksanaan evaluasi VMTS dilakukan dengan metode survei dengan menggunakan teknik pengambilan data berupa angket dan dokumentasi. Angket digunakan untuk mengukur tingkat kepuasan. Data yang dikumpulkan kemudian dianalisis menggunakan analisis deskriptif.
Adapun hasil evaluasi angket kepada sivitas akademika FT terkait pemahaman visi, misi FT dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 2.12 Hasil evaluasi tingkat pemahaman sivitas akademika terkait visi misi FT-UNM
No Sivitas Akademik Tingkat Pemahaman Visi Misi FT (%) Jumlah (%)
Sangat Paham Paham Cukup Paham Kurang Paham
1 Tenaga Pendidik 90 10 – – 100
2 Tenaga Kependidikan 87 13 – – 100
3 Mahasiswa 75 25 – – 100

1.7 Simpulan Hasil Evaluasi Ketercapaian VMTS dan Tindak Lanjut

Dari hasil evaluasi ketercapaian VMTS dapat disimpulkan bahwa sinergi dari seluruh pemangku kepentingan, mulai dari sosialisasi kepada semua sivitas akademik FT dan masyarakat secara umum dapat terwujud, terutama masyarakat pengguna lulusan, baik instansi pemerintah maupun dunia usaha. Selanjutnya secara berkala melakukan evaluasi untuk melihat sejauh mana tingkat keberhasilan VMTS. Hal ini tercermin dari hasil evaluasi target untuk tahun 2020, dimana pencapaian yang diperoleh untuk memenuhi target 2024 sudah cukup menunjukkan peningkatan yang signifikan. Hal inilah yang membuat FT-UNM optimis target yang ditentukan akan tercapai.
Pemosisian FT dari target kinerja yang ditentukan sudah sangat baik. Beberapa indikator pada tahun 2020 yang dapat diunggulkan adalah daya serap lulusan, dosen yang berkualifikasi doktor, produk inovasi yang dikembangkan dan kemampuan mahasiswa FT dalam berwirausaha. Dengan pencapaian tahun 2020 ini dapat membuat FT mencapai target kinerja yang telah ditentukan pada tahun 2024. Akar Masalah dari beberapa indikator kinerja yang peningkatannya masih kurang dalam pencapain target, misalnya indikator persentase prodi terakreditasi A yaitu masih kurangnya sistem manajemen data seperti dokumentasi kegiatan dan pengarsipan dokumen yang dapat menunjang program studi untuk memperoleh akreditasi A. untuk itu rencana perbaikan dan pengembangan untuk mengatasi masalah yang terjadi dengan memperbaiki sistem manajemen data pada FT dengan mengembangkan sistem manajemen data terintegrasi agar proses pencarian data dapat lebih cepat dan akurat.

Baca Selengkapnya di sini

LAPORAN KINERJA PROGRAM STUDI (LKPS) D4 MESIN OTOMOTIF

Laporan Kinerja Program Studi (LKPS) Program Studi Sarjana Terapan D4 Mesin Otomotif (PSST D4 MO) ini adalah sebagai dokumen syarat pengajuan akreditasi program studi. PSST D4 Mesin Otomotif baru beroperasi selama kurang lebih dua tahun dan telah memasuki masa pengajuan akreditasi program studi.

Penyusunan LKPS dalam prosesnya telah melibatkan banyak pihak, baik dari pihak fakultas sebagai Unit Pengelola Program Studi (UPPS) dan para dosen PSST D4 MO yang telah mendapatkak SK sebagai tim penyusun. Dokumen LKPS ini terintegrasi dan memberi gambaran hasil analisis dan evaluasi yang berikan 9 (Sembilan) kriteria yaitu 1) Visi, Misi, Tujuan dan Strategi; 2) Tata Pamong, Tata Kelola dan Kerja Sama; 3) Mahasiswa; 4) Sumber Daya Manusia; 5) Keuangan, Sarana dan Prasarana; 6) Pendidikan; 7) Penelitian; 8) Pengabdian Kepada Masyarakat; 9) Luaran dan Capaian Tri Dharma.

Dapat dirampungkannya LKPS ini tentunya tidak akan lepas dari kerjasama tim penyusun LKPS, tim Unit Penjaminan Mutu FT, Pusat Penjaminan Mutu Universitas, Asesor Internal UNM serta khususnya bapak Rektor yang memberikan dukungan dan arahannya dalam penyusunan LKPS ini. Untuk itu kami mengucapkan banyak terima kasih. Semoga dokumen LKPS ini dapat diterima dengan nilai yang memuaskan.

Baca Selengkapnya di sini

INSTRUMEN LKPS (format Excel)

Laporan Kinerja Program Studi Sarjana Terapan D4 Mesin Otomotif dapa di baca selengkapnya di sini