Pengabdian Dimasa Pandemik Dosen Teknik Otomotif Sasar Pemuda Putus Sekolah

PKM Servis Motor Bentor dan Pengangkut Gabah pada Pemuda Putus Sekolah
PKM Servis Motor Bentor dan Pengangkut Gabah pada Pemuda Putus Sekolah adalah merupakan judul Pengabdian kepada Masyarakat yang dilakukan oleh Tim Dosen Pengabdi melalui Lembaga Penelitian dan pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) UNM, yang telibat dalam pelaksanaan kegiatan tersebut adalah Dr. Darmawang, M.Kes dan Dr. Syafiuddin P, M.Pd anggotanya Produk yang dihasilkan dalam kegiatan ini adalah berupa Jasa servis yang sangat membantu Pemuda putus sekolah yang enggan keluar rumah dan berkumpul di keramaian untuk melindungi diri dan mencegah penularan covid19.
Pemberian Keterampilan cara memperbaiki motor bentor dan Pengangkut gabah ini dilaksanakan di desa Kanungan Kecamatan Labakkang Kabupaten Pangkep.
Menurut koodinator Pengadian Masyarakat terpadu Bpk Drs. Alimuddin Sa’ban Miru, M.Pd yaitu hasil kegiatan ini memberikan manfaat pemuda putus sekolah karena mereka sangat terbantu dalam memperbaiki dan merawat motor bentor dan pengangkkut gabah sehingga tidak bepergian lagi ke kota untuk memperbaikinya dan mencegah penularan covid-19.
Bapak Prof.Dr. Ir. Bakhrani A. Rauf, MT sebagai Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, menuturkan bahwa kegiatan yang dilakukan oleh tim dosen pengabdi dari LP2M UNM adalah salah satu bentuk dari kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni melakukan Pengabdian Masyarakat untuk membantu masyarakat khususnya petani tambak di Desa Kaunang Kecamatan Labakkang Kabupaten Pangkep.
Kegiatan ini disaksikan oleh Kepala Desa Kanaungan bapak H. Sappe, Kepala SD Negeri 12/30 Desa Kanaungan bapak Muhammad Haris dan ketua Badan Musyawarah Desa sebagai bentuk apresiasi pada kegiatan yang dilakukan oleh Tim dosen Pengabdi LP2M UNM.
Peserta pelatihan sangat antusias dalam mengikuti kegiatan pelatihan pelatihan servis dan berharap Universitas Negeri Makassar melalui LP2M UNM selalu memberikan pelatihan dan keterampilan kepada pemuda putus ssekolah sesuai kebutuhannya apalagi dalam situasi pandemi Covid-19.